Kajian Sensoris Nugget Tempe dengan Penambahan Antimikroba Kecombrang (Nicolaia speciosa Horan) Bubuk
Sensory Study of Tempe Nugget with the Addition of Antimicrobial Kecombrang (Nicolaia speciosa Horan) Powder
Keywords:
Antimikroba, Kecombrang Bubuk, Nugget tempe, SensorisAbstract
Nugget tempe tinggi zat gizi terutama protein dan lemak dapat memicu pertumbuhan mikroba. Tumbuhnya mikroba pada produk pangan dapat menyebabkan kerusakan produk tersebut. Salah satu upaya pengawetan adalah dengan menambahkan zat pengawet alami. Kecombrang merupakan salah satu tanaman yang berpotensi sebagai pengawet alami. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan bubuk kecombrang terhadap karakteristik sensori nugget tempe. Penelitian ini dilakukan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan tiga kali ulangan. Faktor pertama adalah bagian tanaman kecombrang terdiri dari 3 jenis yaitu batang bagian dalam (B1), bunga (B2) dan buah kecombrang (B3); faktor kedua adalah konsentrasi bubuk kecombrang terdiri dari 1% (K1), 2% (K2), dan 3% (K3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nugget tempe dengan penambahan bubuk batang dengan konsentrasi 2% paling disukai oleh panelis dari segi warna, rasa dan tingkat kesukaan.